LPPM Unived Hadiri Pembukaan Uji Kompetensi BNSP dan Penandatanganan MoA & IA di BPPTIK Kominfo

Bengkulu, 1 Juli 2025 — Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dehasen Bengkulu menghadiri kegiatan pembukaan Uji Kompetensi BNSP yang diselenggarakan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK), bersamaan dengan prosesi penandatanganan Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA) antara Universitas Dehasen dan BPPTIK Kominfo.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala BPPTIK, Hamdani Pratama, S.H., M.I.Kom., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan kompetensi sumber daya manusia, khususnya di bidang teknologi informasi. Ia juga mengapresiasi kerja sama strategis dengan perguruan tinggi sebagai langkah konkret dalam memperluas akses dan pemerataan sertifikasi kompetensi berbasis standar nasional.

“Sertifikasi bukan lagi pelengkap, tetapi menjadi kebutuhan utama di dunia kerja saat ini. Melalui kerja sama ini, kita berharap mahasiswa dan lulusan perguruan tinggi semakin siap bersaing secara profesional,” ujar Hamdani dalam sambutannya.

Turut memberikan sambutan, Rektor Universitas Dehasen Bengkulu yang diwakili oleh Wakil Rektor II, Dr. Rita Prima Bendriyanti, S.E., M.Kom., menyampaikan apresiasi atas kesempatan berkolaborasi dengan BPPTIK Kominfo. Menurutnya, kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen Universitas Dehasen dalam menyiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki daya saing melalui pengakuan kompetensi secara nasional.

“Penandatanganan MoA dan IA ini merupakan langkah penting bagi penguatan sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri, khususnya dalam mencetak tenaga kerja yang tersertifikasi dan siap pakai,” tutur Dr. Rita.

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah perwakilan perguruan tinggi, asesor BNSP, serta para peserta uji kompetensi. Usai acara pembukaan, dilanjutkan dengan sesi penandatanganan dokumen kerja sama dan peninjauan fasilitas pelaksanaan uji kompetensi.

Kerja sama ini diharapkan mampu memperluas jangkauan sertifikasi kompetensi, khususnya bagi mahasiswa Universitas Dehasen, serta mendukung pengembangan mutu lulusan sesuai dengan kebutuhan industri digital yang terus berkembang.


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *